Let's Do The Right Shopping!

Shopping. Siapa manusia di dunia ini yang nggak suka shopping? Perempuan mana yang nggak doyan shopping, hayo? Ada sih mungkin yang lagi tunjuk tangan sekarang, tapii..KEBANYAKAN perempuan suka shopping. Saya salah satunya, tentu saja, hehe.

Alasan manusia shopping adalah ada 3 jenis alasan = karena memang lagi perlu beli barang itu, karena lagi pengen beli sesuatu, karena senang beli sesuatu yang baru. Alasan pertama, wajar. Alasan kedua, mungkin lagi pengen menghibur diri sendiri yang lagi stress. Alasan ketiga, ini agak mengingatkan saya dengan film A Confession of Shopaholic…

Shopping enggak dilarang kok. Saya sendiri seneng banget beli sesuatu yang saya suka, hehe. Cuman sebenernya ada cara yang benar bagaimana kita belanja. Hehm, mau sok-sokan jadi pakar keuangan dulu nih..hehe. tapi hemat is better than ‘kantong bolong’ kaan?? Jadi saya putuskan, saya harus punya cara yang benar dalam berbelanja.

Kasus 1 = Model Baju, Sepatu, dan Tas yang Makin Bikin Nggak Nahan Pengen Punya

The Edgy Style of Agyness Deyn

Waaah, bisa gila kalo inget fashion sekarang tuh makin banyak benerrr variannya..keren-keren lagi. Let’s see selebriti Hollywood kita yang jadi role model of world fashion, Angelina Jolie dengan gaya anggunnya, Agyness Deyn dengan gaya edgy-nya, Leighton Meester dengan beauty daily style-nya, sampai gaya sexy glam-nya Kim Kardashian. Semua gaya dan model bajunya kalo bener-bener kita ikutin bisa-bisa bikin kita tongpes sebelum akhir bulan, hehe.

Cara Benar 1 = Mix and Match, Be Creative

Let's make some Mix and Match, my dear.. :)

Pantengin tuh baju-baju yang kita punya di lemari, mulai berpikir dan kreatif tentang padu padannya. Blazer Dark Brown kita padukan dengan atasan warna Pink Magenta, misalnya. Be creative. Permak jeans lama kita dengan memberinya aksen pita, atau memotongnya pendek jadi hot pants misalnya. Dan, boleh juga tuh.. keluarkan sebagian koleksi baju kita yang kita udah bosan tapi masih bagus dan layak pakai, kita gelar Garage Sale di depan rumah (malah menghasilkan uang kan? Hehe).. atau kita sumbangin deh ke orang yang membutuhkan (dapet pahala deh ^.^).

Kasus 2 = Sale Di mana-manaaa

Ups, lihat Store yang lagi Sale suka ga nahan deeh.. :(

Tadinya iseng pengen ke Mal Taman Anggrek ngilangin kepenatan, mendadak kita dibikin panik karena Mango lagi Sale s/d 70%! Metro s/d 80%! Zara 50%! Esprit 60%! Waaa, kapan lagiii?? Lalu kalap deh, walaupun dapetin sepatu Zara keren, Mango Suit yang oke, tapi sampai di rumah kita pusing sendiri pas lihat kalender hari itu ternyata masih tanggal 14. Tengah bulan udah menipis, hehe..gawat.

Cara Benar 2 = Berburu Sale Nggak Salah Kok, Asal…

I Love SALE!! Don't you? :)

Saya juga suka banget sama yang namanya SALE. Bisa gelap mata juga ini. Hehe. Tapi ternyata ada triknya ya menghadapi Sale itu. Begitu tahu barang branded lagi Sale, memang kita akan langsung menghampiri tokonya, tapi perlu kita ingat.. Do we really need this thing? Karena salah-salah, cuman gara-gara pengen punya barang branded doang, ternyata sampe rumah baru nyadar kalo modelnya norak, nggak cocok sama kita, atau barangnya sudah nggak bagus, sobek misalnya. Belum lagi kalo Sale kadang kita suka nggak sempet nyoba di Fitting Room, langsung maen samber ke kasir aja, eeeh..setelah dicoba di rumah kok..kekecilaaan! Weks, sebel sendiri deh.

Tapi beneran nih ya kita harus jeli. Kalo mau hemat, dan dapetin barang bagus yang emang kita lagi butuh, berburu Sale nggak salah kok ;)

Kasus 3 = Lagi Musim Belanja Online, Lapar Mata begitu Tanggal Muda…

Nah ini kejadian di saya nih baru-baru ini. Hehe. Saya akhir-akhir ini lagi demen banget yang namanya belanja Online. Karena nggak capek, dan murah. Hehe. Tapi nggak terasa saya booked ini booked itu seminggu bisa 3 barang, lalu saya sadar..kalo belanjaan itu dijumlah lha kok banyak juga yaa..

Cara Benar 3 = Lagi-lagi harus Lihat Kebutuhan Kita…

Pilih-pilih... yang cermat yaa ^.^

Nggak bosan-bosannya deh cara ini kita harus lakukan, Do we really need this thing? Kalau saya cuman butuh 1 blouse warna netral, kenapa saya harus beli 3? Dan juga, harus jeli. Kalo perlu kita tanya sampai puas tuh sama penjualnya, gimana kondisi barangnya. Kalo barang baru, kita harus udah tau seberapa ukurannya, pas nggak sama yang kita mau. Kalo barang second, tanya gimana kondisinya, ada cacat apa enggak. Dan penting nih, terutama untuk baju dan sepatu, perlu banget kita Make Sure soal ukurannya. Jangan sampai kita kecewa gara-gara kegedean atau kekecilan.

Itu beberapa contoh kasus dan Cara Benarnya ya.. mungkin masih banyak lagi. Yang bisa kita simpulin sih, kita harus bisa belanja dengan bijak. Ingat budget kita. Patuhi, kalau nggak mau pusing sendiri, hehe. Berburu SALE nggak salah, malah keren banget kalo kita bisa manfaatin untuk beli barang yang lagi kita butuhin. Belanja praktis via Online juga oke banget, asal nggak berlebihan yaa.

Bikin Pohon Uang dengan Berbisnis yuk ;)

Well, ada satu cara lagi nih yang harus kita lakuin kalo pengen kita bisa Bebas Belanja Semau Kita. Hehe. Caranya..ya nambah penghasilan laaah. Haha. Lha bener kan, kalo penghasilan kita per bulan udah dua digit di depan kita nggak perlu pusing belanja liat-liat price Tag lagi kan? Hehe. Kalo saya jujur penghasilan dari kantor saya belum cukup, hehe.. jadi salah satunya cara saya nambah penghasilan ya jalanin bisnis ini misalnya. Bisa lho dapetin duit berjuta-juta per bulan di sini. Mau bukti? ;)

Dream Big, Think Big, and Doing Big to Get Big

Awesome. Gadis semuda Taylor Swift, yang beberapa tahun lalu hanya bisa bermimpi untuk jadi Superstar dengan lagu-lagunya, punya kemauan keras, modal nekat di umur yang mana belia seusianya seharusnya masih asyik kumpul bareng teman-teman sebayanya tapi dia memilih untuk memasukkan demo ke sebuah dapur rekaman, dan…dengan segala kerja kerasnya..belum juga berumur 20 tahun, dia mendapatkan penghargaan tertinggi GrammyAward 2010 “Album of The Year”. Three words, WOW!

How about Joshua Allen? So You Think You Can Dance Season 4 Winner do the same way about his dreams. Josh sangat hobi menari, tapi nggak punya biaya buat ikut kelas tari. But he never gave up.. entah dari mana aja Josh berusaha mencari ilmu tarinya, dia menari sesukanya di manapun kapanpun dia mau, dan dia belajar dari pengalamannya..who knows, dengan kerja kerasnya, seorang Joshua Allen, yang sama sekali nggak pernah ikut kelas tari manapun, justru jadi pemenangnya. Now, pintu dunia tari dan entertainment terbuka untuknya..but he never stops dreaming, learning, and doing that thing. Dance. Life.

Pasti semua tahu, orang yang sukses itu bukan tanpa usaha. Bukan tiba-tiba Pak Ir. Ciputra jadi pengusaha kaya, bukan jatuh dari langit beliau jadi orang sukses. Semua melakukan yang namanya usaha. Dan usaha itu diawali dari mimpi. Mimpi yang besar. Pak Ciputra dari awal sudah berpikir untuk menjadi orang sukses, bukan menjadi orang yang biasa-biasa aja. Lalu beliau berpikir besar, bagaimana caranya. Lalu bekerja keras sekaligus berpikir cerdas. Juga gigih. Memang bukan dengan sebentar saja, namun lihat beliau kini, beliau mendapatkan lebih dari apa yang namanya sesuatu yang besar.

Dari celotehan saya di atas ada kesamaan ya. Taylor Swift, Joshua Allen, dan Pak Ciputra, sama-sama bermimpi besar pada awalnya. Tapi mereka nggak puas hanya dengan bermimpi, mereka pun berpikir besar. Mindset pun terbentuk, fokus, lalu mereka melakukan usahanya secara total and no reason. Dan, sesuatu yang besar pun mereka dapatkan, walau tidak sebentar.

Jadi lihat yuk, akan jadi apa diri kita beberapa tahun lagi? Sudahkah kita bermimpi besar? Sama sekali nggak dilarang kok, bermimpi jadi presiden atau milyuner. Mimpi besar itu penting. Mimpi besar itu bisa jadi tujuan.

Then, okay, let’s say..Hoi, saya udah punya mimpi yang besar nih! Trus what next? So let’s thinking big. Berpikir secara menyeluruh, tapi fokus, susun strategi apa aja yang harus kita lakukan. Lalu, doing totally. Konsisten. Memang berat di awal, dan jika di tengah jalan kita tersendat, kembali ingat apa mimpi kita. Selalu seperti itu. Dan sesuatu yang besar yang kita harapkan itu akan datang dengan sendirinya.

Ngomongin hal di atas, saya jadi inget bisnis yang sedang saya jalani. Menjalani bisnis yang sangat menyenangkan ini jadi mengingatkan saya pada My Dream Big, yaitu menjadi seorang manusia yang bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain. Saya ingin menjadi manusia yang berkualitas, punya waktu yang berkualitas untuk diri sendiri,keluarga dan teman-teman, dan bermanfaat untuk orang lain. Di sini, di Oriflame BOSS Family, ternyata saya belajar dan diajarkan serta diingatkan untuk selalu untuk berpikir besar, menjalaninya dengan sepenuh hati dan konsisten, untuk menjadi seseorang yang saya impikan.

Crowded-nya BOP Desember 2009 lalu, semua orang mau jadi sukses sih! :)

(courtesy of Nae's BOP on Dec'09 Album)

Ka' Pita Moluccas aja berbisnis Oriflame di BOSS Family lho, udah Senior Manager 21% lagi! Nyumbang suara emasnya lagi! :)

(courtesy of Nae's BOP Dec'09 Album)

Jadi sama sekali nggak salah dan udah benar menjalani bisnis Oriflame ini dengan berada di wadah yang tepat, BOSS Family. Karena support yang luar biasa-nya, sarana dan fasilitas yang diberikan nggak tanggung-tanggung, dukungan, semangat dan jurus-jurus ampuh untuk menjadi orang yang berkualitas didapat di sini. Jadi nggak usah think twice lagi deh buat gabung dan sukses bareng di Oriflame BOSS Family. Yuk, klik aja dan ditunggu joinnya yaaa… jangan sampe nyesel aja ketemu saya beberapa tahun lagi saya udah jadi Ibu-ibu cantik nan banyak duit, tiap tahun jalan-jalan gratis ke luar negeri dibayarin Oriflame, and.. nenteng mobil mewah yang lagi-lagi gratisan dari Oriflame yang baik hati itu yaa..hehe.

So, see you at the bizz, then.. >^.^<